Example floating
Example floating
HeadlineKabar DaerahManadoPemprov Sulut

Di Reses Ferdinand Dumais, Masyarakat Minta Pemkot Manado Transparan Soal Anggaran

×

Di Reses Ferdinand Dumais, Masyarakat Minta Pemkot Manado Transparan Soal Anggaran

Sebarkan artikel ini

 

POJOKMANADO— Ketua Fraksi Gerindra DPRD kota Manado Ferdinand Djeki Dumais menggelar masa reses pertama di Kelurahan Tumumpa Satu, Lingkungan III Kecamatan Tuminting, Sabtu (30/11/2024).
Sebelum memulai reses, Anggota Komisi I ini memamparkan apa yang menjadi tujuan reses bagi anggota DPRD yang turun ke masyarakat daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.

Example 300x600

“Tujuan adalah menanpuny aspirasi dari semua lapisan masyarakat karena itu amanat UU no 17 THN 2014, UU no 23 THN 2014 Kedua tahap pelaksanaan reses yang perdana, setelah ini kita akan ada evaluasi untuk kita sampaikan menjadi aspirasi masyarakat dan diteruskan kepada eksekutif untuk menjadi pokir (pokok-pokok pikiran),”kata Dumais.

Sementara itu, beberapa masyarakat yang hadir dalam reses Ferdinand Dumais meminta pemerintah kota Manado untuk lebih transparansi soal anggaran yang ada.

“Pak tolong bapak sebagai Anggota badan anggaran harus sampaikan ke pemerintah kota Manado agar lebih transparansi lagi soal anggaran. Yang kami lihat selama ini pemerintah seperti tertutup padahal itu selalu digaungkan adalah uang rakyat (uang kami) tapi kami tidak tau uang itu dimana dan dikemanakan. Kami minta kalau ada pembahasan anggaran itu ditampilkan dimedia sosial atau dimana saja supaya kami bisa mengakses dan mengawal juga anggaran ini, ini tidak bisa dianggap enteng ini sangat penting,”kata John.

Agenda pun dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Saat dirangkum media ini, ada sekitar 10 aspirasi masyarakat timbul di agenda ini. Yang pertama yakni terkait masalah jalan di Tumumpa I yang diminta untuk diperlebar, soal pertanahan yang juga meminta agar notaris tidak sembarang membuat surat sebelum ada putusan dari pemerintah.

Aspirasi lainnya juga terkait masalah reklamasi yang mana masyarakat meminta untuk jangan lagi ada reklamasi karena pantai di utara saat ini masih bertahan dan menjadi tempat untuk anak-anak.

Menanggapi aspirasi itu pun, Ferdinand Djeki Dumais saat diwawancara mengatakan bahwa dirinya telah menampung semua aspirasi masyarakat dan akan segera dilanjutkan ke eksekutif.
“Ada yang menjadi skala prioritas setiap aspirasi, dan saya memohon untuk maklum jika belum ada terakomodir karena anggaran yang terbatas,” Ucap Dumais.

Dirinya pun sangat mengapresiasi masyarakat yang hadir Tentu agenda ini sangat baik Yang hadir Konstituen dan masyarakat dari berbagai kelurahan di Kecamatan Tuminting (Tumumpa Satu dan Dua, Maasing, Karang Ria, Tuminting, Kp Islam, Bilang, Sindulang, Sumompo) Bunaken Darat (MOLAS, Pandu dan Tongkaina dan Bunaken Kepulauan (Manado Tua), bahkan dari luar Dapil, ada yang Wenang Wanea, semua bisa ada disini dan menyampaikan apa yang menjadi keluh kesah dari masyarakat,” Tambahnya.

“Ada 10 yang sudah saya catat, mulai dari perbaikan jalan dan penerangan jalan, masalah sampah, pertanahan, soal reklamasi, janji pemerintah kota di aliran sungai Karangria yang katanya akan dibuat lebih tinggi, jembatan pasar bobo dan anak-anak yang kita lihat saat ini ada di jalan-jalan yang memakai pakaian badut, tentu semua aspirasi ini akan menjadi catatan bagi saya,”tegas Dumais lagi.

Untuk masalah transparansi anggaran, Ferdinand Dumais menjadi satu-satunya orang di DPRD Manado yang menuntut hap tersebut.
“Saya anggota badan anggaran dan itu selalu saya katakan kepada pemerintah untuk transparansi dan ini adalah hak kita semua untuk mengawal dan mengetahui ini,” Tegas Dumais.
Adapun hadir dalam agenda reses ini mewakili pemerintah kota Manado yakni, Camat Tuminting, Capil kota Manado, Dinas sosial kota Manado, DLH kota Manado.

(***)

 

 

 

 

 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *